Wanayasa, 05/10/2024- Madrasah Diniah Ta’wiliyah Alquran (MDTA) Baiturrohman Muhammadiyah Ranting Wanayasa mengadakan Malam Bina Iman dan Takwa (MABIT) di malam Ahad 5 Oktober 2024.

MABIT sendiri merupakan salah satu sarana tarbiyah untuk para santri. Secara bahasa mabit berarti bermalam. Dalam ilmu tarbiyah mabit adalah salah satu sarana tarbiyah untuk membina ruhiyah, melembutkan hati, membersihkan jiwa, dan membiasakan fisik untuk beribadah.

Secara umum MABIT adalah salah satu sarana pendidikan Islam agar menjadi pribadi yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT.

“Tujuan kami mengadakan MABIT agar tercipta generasi yang berakhlak mulia, membanggakan kedua orang tua, dan bisa menjadi kader Muhammadiyah kedepannya. Pengkaderan akan terus kami lakukan sejak dini dari Lembaga MDTA yang kami kelola. Dengan jumlah santri 260 mudah-mudahan bisa menjadi kader Muhammadiyah yang militan. Kalau tidak sekarang,kapan lagi ?” Ungkap Uje Kepala Sekolah MDTA Baiturrohman Muhammadiyah.

Arul salah satu pengasuh MDTA Baiturrohman Muhammadiyah Wanayasa mengatakan, “Karena saat ini bukan hanya orang dewasa yang berbuat maksiat, tapi anak-anak kecilpun sekarang pandai bermaksiat. Dengan fasilitas HP, kadang orang tua tidak tahu apa yang mereka tonton. Kebebasan anak yang kurang terkontrol membuat anak-anak menjadi dewasa sebelum waktunya. Sehingga dengan MABIT kali ini walaupun hanya sebentar waktunya, setidaknya bisa mengurangi pemakaian HP pada anak-anak di malam libur sekolah,” Ujar Arul.

Di puncak acara para santripun menangis tersedu-sedu mendengarkan renungan malam yang disampaikan oleh Uje dengan tema Kisah Anak Durhaka.

Harapan besar semoga santri yang ikut MABIT, setelah pulang akan ada perubahan akhlak baik kepada orang tua ataupun di lingkungannya, juga menjadi kader Muhammadiyah kedepannya. Aamiin

Penulis: Afthon Khan (MPI CABANG WANAYASA)

Editor: Dhimas