Senin 14 Oktober 2024. Hari istimewa bagi keluarga besar Pontrenmu Istana Qur’an Sarwodadi. Pasalnya, saat itu kedatangan rombongan tim tahfiz dari SD Muhammadiyah 1 dan 4 Banjarnegara, yang merupakan sekolah unggulan milik AUM PDM Banjarnegara.
Ketua rombongan tim Tahfiz, Bagus Likurnianto, menyampaikan bahwa acara ini sebagai ajang silaturahmi dan pengengenalan antar Amal Usaha Muhammadiyah khususnya di bidang pendidikan, agar supaya ada keberlanjutan pendidikan dari dasar, menengah dan atas. Agar ada keterikatan lebih mendalam tidak hanya sekedar silaturahmi, Bagus menyampaikan, ada niatan untuk mengadakan Qur’an Camp bagi siswanya di Pontrenmu Istana Qur’an. Hal ini dimaksudkan agar anak-anak bisa merasakan langsung menjadi santri walaupun hanya satu malam bersama santri dengan mengikuti kegiatan harian di asrama terutama di jadwal kegiatan tahfiz.
Mudir Istana Qur’an, Ustaz Faukon menyampaikan ucapan selamat datang dan menyambut dengan baik atas silaturahmi dan rencana kerjasama kegiatan tersebut. Beliau juga menyampaikan sedikit gambaran kegiatan harian santri Istana Qur’an dari bangun tidur sampai tidur kembali. Turut mendampingi kegiatan tersebut Ketua BPP, kepala madrasah, Wadir dan Waka.
Setelah ramah tamah selesai dilanjutkan berkeliling melihat fasilitas dan lingkungan madrasah dan asrama yang akan dijadikan tempat untuk Qur’an Camp yang akan datang. Tim menilai untuk fasilitas kegiatan sudah lebih dari cukup. Suasana pegunungan yang berbukit bukit serta lahan yang masih kosong untuk mendirikan tenda dinilai menjadi daya tarik tersendiri dan mendukung kegiatan camp tersebut, ujar salah satu tim.
Acara dilanjutkan dengan melihat salah satu unit usaha pontrenmu, pengolahan kopi dengan brand kopi Q (kopi istana Qur’an) yang menjadi kemintraan dengan Bank Indonesia program kemandirian pesantren, yang rencananya pada bulan depan akan diikutkan kegiatan ISEF ke 11 yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia di JCC Senayan Jakarta tanggal 30 Oktober sampai dengan 3 November 2024.
Setelah melihat proses pengolahan kopi dari menyangrai sampai menggrinder selesai, rombongan tim tahfiz membeli hasil olahan sebagai cinderamata khas Istana Qur’an. Semoga Istana Qur’an mendunia, timpal salah satu rombongan, yang diamini oleh yang lainnya.
Kontributor: TM_Musabara
Editor: Dhimas