Wanayasa – Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Desa Wanayasa, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Banjarnegara menggelar pengajian Ahad Wage pada (24/12/2023) di Lapangan Wanayasa. Pengajian ini mengangkat tema “Tanda-Tanda Manusia yang Umurnya Berkah”.
Dalam kesempatan ini, PRM Wanayasa juga melakukan pengukuhan kepengurusan baru Pengurus Ranting Muhammadiyah Wanayasa dan Pengurus ‘Aisyiyah Wanayasa periode 2023-2025 oleh ketua PCM Wanayasa Rohmani.
Haryanto selaku sekretaris PCM Wanayasa dalam sambutannya selain mengucapkan selamat kepada kepengurusan yang baru periode 2023-2028, juga kembali mengingatkan bahwa dengan ber-Muhammadiyah hidup kita tidak akan sia-sia di dunia dan (juga) akherat. BerMuhammadiyah itu harus berani berkorban tanpa disisipi oleh keinginan-keinginan lain.
“Kalau kita yakini di Muhammadyah itu sudah benar, kita harusnya benar-benar bertekad untuk menginfakkan harta, tenaga, waktu serta pikirannya demi tegaknya Islam,” tegasnya.
Pengajian ini juga kembali menghadirkan narasumber Ustaz Dr. Ibnu Soleh, MA, MPI, LC, selaku Anggota Majelis Tarjih dan Tajdid Pengurus Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah. Dalam pengajiannya Ustaz Ibnu Soleh di awal kesempatan menyampaikan karena sedang musim kampanye/pemilu, Ustaz Ibnu Soleh mengajak kepada kader persyarikatan untuk jangan saling mencela paslon lain.
“Siapa yang yang tidak memperbolehkan? Jawabnya Allah SWT didalam surat Al Hujurat Ayat 11 yang artinya Janganlah kamu saling mencela dan saling memanggil dengan julukan yang buruk. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) fasik setelah beriman. Siapa yang tidak bertobat, mereka itulah orang-orang zalim,” ujarnya.
“Pokoknya jangan mau di-adu domba, karena kita manusia yang punya akal!” seru Ustaz Ibnu Soleh.
Dalam Pengajian yang bertemakan Tanda-Tanda Manusia Yang Umurnya Berkah ini, Ustaz Ibnu Soleh menyampaikan setidaknya ada 6 tanda tanda manusia itu berkah umurnya.
Yang pertama dijelaskan oleh Ibnu Soleh bahwa tanda-tanda umurnya berkah yaitu selalu taat kepada Allah.
“Jadi ketika kita melaksanaan ketaatan kepada Allah, hati ini senang, hati ini berbunga, menikmati betul ketaatan tersebut,” ucapnya.
Kedua, yakni sabar ketika diuji oleh Allah. Kesabaran ini memberikan kepada kita tanda kedua bagi orang yang berkah umurnya.
Ketiga yaitu tidak mempergunakan umur yang kita punya untuk berbuat maksiat baik kepada Allah maupun kepada sesama manusia.
Keempat adalah banyak memberi manfaat kepada siapapun dengan tidak melihat latar belakang agama, tidak melihat latar belakang sukunya, tidak melihat latar belakang rasnya.
“Apa yang bisa kita bantu, maka kita bantu. Itu prinsip hidup,” katanya.
Kelima yaitu selalu menyempatkan waktu untuk belajar agama. Karena agama menuntun kita untuk menuju kebaikan.
Keenam yaitu selalu tawakal dan istiqomah.
Acara selesai seiring dengan datangnya kumandang azan zuhur, lalu ditutup dengan doa oleh Ustaz Ibnu Soleh.
Pengajian ini diikuti oleh 3000an peserta yang terdiri dari warga Muhammadiyah Desa Balun dan warga Muhammadiyah se-kecamatan Wanayasa. Para peserta pengajian sangat antusias mendengarkan materi yang disampaikan oleh Ustaz Ibnu Soleh. Mereka berharap dapat menerapakan resep-resep kebahagiaan yang telah disampaikan.
Pengajian ahad wage merupakan agenda yang rutin secara bergiliran yang dilaksanakan oleh seluruh Pimpinan Ranting Muhammadiyah yang ada di Kecamatan Wanayasa. Pengajian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran Islam dan menjaga tali silaturahim seluruh warga Muhammadiyah di Kecamatan Wanayasa.
Secara terpisah, Rifki selaku Komandan Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM) Wanayasa mengatakan bahwa pengajian yang diadakan oleh PRM Wanayasa berjalan lancar dan aman.
“Alhamdulillah acara berjalan lancar, aman tidak ada masalah,” terangnya.
Rifki juga menambahkan bahwa pengajian Ahad Wage yang diselenggarakan pada kesempatan ini setidaknya ada tiga ribuan jamaah yang hadir baik dari Wanayasa sendiri maupun dari luar Wanayasa bahkan ada yang datang dari Kecamatan Karangkobar.
Kontributor : Pratama Widodo
Editor : Dhimas