PAGENTAN, 15 Juni 2024. Bertempat di Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) Pagentan, sebanyak sebelas siswa-siswi MIM Pagentan melakukan prosesi wisuda. Acara dimulai dengan berbagai pentas hiburan, isak tangis dan suasana haru begitu terasa saat sesi sungkeman tiba, satu persatu siswa-siswi melakukan sungkem untuk mohon doa restu dan wujud bakti kepada orang tua.
Hadir pada acara tersebut PCM Pagentan, Djadmauli ,S. Ag, H Haris Abdul Najib, Pujo Supono, S.Pd. PCA Pagentan, Hj. Amirotun, S. Pd. PCNA Pagentan, Erna Ferawati, S. Pd. Dan orang tua siswa/wali. Hadir juga Pengawas RA, DA, BA, MI, Hisam S.Ag, M.Pd.
Katamso, S.Pd selaku Kepala MIM Pagentan dalam sambutannya menyampaikan bahwa tahun ini MIM Pagentan me-wisuda sebelas siswa siswi, beliau juga berpesan, Perlunya sinergi antara orang tua, guru, dan Persyarikatan, dan tak lupa beliau juga menyampaikan tentang pencapaian prestasi anak didiknya ( Tapak Suci Putra Muhammadiyah) di antaranya perolehan medali emas, perak dan perunggu di berbagai event baik Kabupaten maupun Provinsi ( Jogjakarta).
Pada kesempatan yang sama , Djadmauli,S.Ag selaku PCM sambil terbata-bata karena merasa terharu, dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada semua pihak atas kontribusinya selama ini demi kemajuan MIM Pagentan, dan tak lupa beliau mengajak kepada para orang tua untuk memasukan anaknya ke MIM Pagentan, karena insyaalloh akan dididik secara islami, ujarnya.
Senada dengan Djadmauli, Hisam, S.Pd.,selaku pengawas juga merasa terharu dan sangat mengapresiasi, karena tidak semua MI bisa menyelenggarakan acara seperti ini, apalagi ini inisiatif dari siswa, ujarnya. Beliau juga berpesan agar siswa terus belajar dan belajar, perlunya kontrol antara orang tua dan pihak sekolah, tak lupa keduanya mengucapkan selamat kepada siswa yang telah menyelesaikan studi di jenjang madrasah.
Ratna selaku perwakilan dari orang tua siswa merasa bangga karena bisa menyekolahkan anaknya di MIM Pagentan. Ia menyampaikan dengan Bahasa ngapak khas Kebumen.
“Nyong bengga bisa nyekolahna anake neng MI, soale hasile apik, terutama nang perilaku,” ujarnya, dengan bahasa kebumen yang medok. Ratna juga berharap agar MIM Pagentan ke depannya semakin maju.
Rangkaian acara diakhiri dengan pembacaan Doa oleh Bapak Muhammad Mahruf, S.Pd.I,