Milad ke-113 Muhammadiyah Banjarnegara: Pra-Acara Tunjukkan Penampilan Penuh Semangat, Perpaduan antara Dakwah dan Prestasi Warga Persyarikatan

Milad ke-113 Muhammadiyah

Ditulis oleh Dhimas

Seorang Perawat di Klinik Utama PKU Muhammadiyah Merden

16 November 2025

Banjarnegara, Ahad (16/11/2025) – Rangkaian pra-acara Milad ke-113 Muhammadiyah di Kabupaten Banjarnegara berlangsung meriah dan penuh makna di Alun-Alun Banjarnegara, pagi ini. Kegiatan yang dimulai tepat pukul 07.00 WIB ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga panggung unjuk bakat, disiplin, dan dakwah yang melibatkan berbagai elemen, mulai dari anak-anak usia dini hingga paduan suara berprestasi.

Tema Milad ke-113 ini mengusung tema “Memajukan Kesejahteraan Bangsa”

Acara dibuka dengan penampilan yang memukau dari adik-adik Bustanul Athfal (BA) Banjarnegara yang menyajikan tarian ceria, menyambut hangat para hadirin yang datang dari berbagai penjuru Banjarnegara.

Disiplin dan Variasi Terbaik dari Polisi Cilik

Semangat Milad dilanjutkan dengan aksi memukau dari kelompok Polisi Cilik (Pocil) SD Muhammadiyah 1 dan 4 Banjarnegara. Kelompok ini tidak hanya menampilkan parade baris-berbaris yang rapi, tetapi juga memadukannya dengan tarian yang diiringi lagu-lagu daerah.

Pembina Pocil, Warih, menjelaskan bahwa pelatihan baris-berbaris ini bukan sekadar gerak fisik, melainkan penanaman nilai kedisiplinan, pengendalian emosi, dan melatih daya ingat (hafalan). “Ini adalah latihan emosional. Satu kesalahan harus disamakan geraknya oleh satu pikiran dari 30 anak,” ujar Warih.

Latihan intensif hanya dalam lima kali pertemuan telah membawa pertunjukkan yang memukau para hadiri. Perlu diketahui bahwa Kelompok Polisi Cilik SD Muhammadiyah 1&4 Banjarnegara baru-baru ini berhasil meraih Prestasi yakni peserta dengan Kategori Variasi Terbaik dalam lomba Polisi Cilik antar Polres se-Jawa Tengah.

Ajakan untuk Syukur dari Generasi Cilik

Panggung Milad juga menjadi mimbar dakwah sederhana namun mendalam yang disampaikan oleh Aisyah Putri Rimayatin dari SD Muhammadiyah Danaraja. Dalam penampilannya, Aisyah menyampaikan tentang pentingnya bersyukur. Ia mengajak hadirin untuk mengurangi keluh kesah dan bergaul dengan orang-orang yang senantiasa pandai bersyukur, sebuah pesan yang sangat relevan bagi kita semua untuk senantiasa bersyukur dalam banyak hal.

Paduan Suara Dakwah yang Memukau

Nuansa Islami semakin kental dengan penampilan dari Paduan Suara Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kalibening, yang dikenal dengan nama Swara Pena Harmoni. Grup ini sukses memukau hadirin dengan menyajikan dakwah melalui harmonisasi suara.

Prestasi mereka pun patut diacungi jempol, sebagai Juara 1 Lomba Paduan Suara Antar PCM se-Banjarnegara, mereka membuktikan bahwa seni suara dapat menjadi media dakwah yang elegan dan berhasil menyentuh hati.

Tapak Suci, Melahirkan Jawara Dunia

Rangkaian pra-acara ditutup dengan demonstrasi kekuatan dan seni bela diri dari perguruan Tapak Suci Pimpinan Daerah (Pimda) 046 Banjarnegara. Tapak Suci tidak hanya berperan sebagai sarana olahraga, tetapi juga kaderisasi persyarikatan.

Pimda 046 Banjarnegara telah membuktikan diri sebagai penghasil atlet silat berkelas. Salah satu mutiara terbaik yang mereka hasilkan adalah Lutfan Budi Santosa, atlet silat asli Banjarnegara yang telah menorehkan prestasi hingga ke tingkat dunia, menjadi inspirasi bagi generasi muda Muhammadiyah.

Baca Juga: Pra Milad 113 Muhammadiyah: PDM Banjarnegara Gelar Senam Sang Surya Masal, Gaungkan Gerakan Sehat

Rangkaian pra-acara ini sukses menjadi pembuka perayaan Milad ke-113, menandai eksistensi Muhammadiyah yang terus berkhidmat dalam bidang pendidikan, sosial, dan dakwah di Banjarnegara.

 

Kontributor: Dhimas

Mungkin Anda Suka