Banyumas – Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) Kabupaten Banjarnegara turut ambil bagian dalam kegiatan Rakerwil ZIS Regional Leadership Summit 2026 Lazismu se-Jawa Tengah. Acara pembukaan digelar di Pendopo Kabupaten Banyumas pada Sabtu–Ahad, 29–30 November 2025, dan diikuti oleh perwakilan Lazismu dari seluruh kabupaten/kota se-Provinsi Jawa Tengah.
Hadir mewakili Lazismu Banjarnegara dalam kegiatan bergengsi ini adalah Dr. Karsono, Agus Triawan, M.Pd., Heru Wiharso, S.Pd.I., dan Khoerul Anwar, M.Si. Keikutsertaan delegasi Banjarnegara menjadi wujud nyata komitmen untuk terus memperkuat peran Lazismu dalam mengelola dan menyalurkan dana Zakat, Infak, dan Shadaqah (ZIS) secara profesional, amanah, dan berdampak luas bagi masyarakat.
Rakerwil ZIS dan Regional Leadership Summit 2026 ini menjadi ajang konsolidasi, penguatan jejaring, serta peningkatan kapasitas kepemimpinan para pengelola Lazismu se-Jawa Tengah. Berbagai sesi diskusi, pemaparan program, dan penyusunan strategi bersama dilaksanakan untuk mendorong peningkatan kualitas tata kelola dan optimalisasi penghimpunan serta pendayagunaan dana ZIS.
Dalam sambutannya, Prof. Sofyan Anif, Bendahara Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah, menyampaikan harapannya agar Lazismu di seluruh daerah semakin solid dan kompak, serta mampu meningkatkan capaian penghimpunan ZIS dari tahun ke tahun. Ia menekankan bahwa keberadaan Lazismu harus terus memberikan manfaat luas bagi masyarakat, tidak hanya untuk warga Muhammadiyah, tetapi juga menjangkau masyarakat non-Muhammadiyah bahkan non-Islam, sebagai wujud dakwah sosial dan kemanusiaan yang inklusif.
“Melalui pengelolaan ZIS yang profesional dan berorientasi kemaslahatan umat, Muhammadiyah harus semakin bermakna bagi seluruh lapisan masyarakat,” tegas Prof. Sofyan Anif.
Dengan mengikuti Rakerwil ZIS dan Regional Leadership Summit 2026 ini, Lazismu Banjarnegara berharap dapat membawa pulang berbagai inspirasi dan strategi baru untuk memperkuat program-program pelayanan umat di daerah, sehingga keberadaan Lazismu benar-benar menjadi pilar penting dalam gerakan filantropi Islam yang berdaya guna dan berdampak nyata untuk ummat.
Kontributor: Agus Triawan
Editor: Dhimas



