Sinergitas Nasyiatul Aisyiyah dan Pemuda Muhammadiyah Melalui Nada dan Syiar

nada dan syiar

Ditulis oleh PDNA Banjarnegara

27 October 2025

Banajarnegara, 26/10/2025, –  Suasana penuh semangat dan kehangatan menyelimuti aula utama Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah Banjarnegara, tempat berlangsungnya Lomba Paduan Suara Nasyiatul Aisyiyah Banjarnegara pada Ahad, 26 Oktober 2025. Kegiatan ini menjadi salah satu rangkaian acara dalam rangka menyemarakkan Milad Muhammadiyah ke-113, dengan melibatkan 16 grup paduan suara gabungan dari 25 Pimpinan Cabang Nasyiatul Aisyiyah (PCNA) dan Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah se-Kabupaten Banjarnegara. Lomba tersebut bukan hanya ajang adu kemampuan vokal, tetapi juga wujud nyata ekspresi dakwah berkemajuan yang dikemas dalam harmoni nada dan syiar.

Acara dibuka secara resmi oleh Wasis Winarso dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Banjarnegara. Dalam sambutannya, beliau menegaskan pentingnya dakwah yang menggembirakan dan kreatif sebagai bagian dari karakter gerakan Muhammadiyah. “Lantunan nada yang kita dengar hari ini bukan sekadar hiburan, tetapi juga dakwah yang menyentuh hati,” ungkapnya. Pesan itu menggaung di seluruh ruangan, menggambarkan sinergi indah antara spiritualitas dan kreativitas kader perempuan muda dan pemuda Muhammadiyah.

“Saya bangga melihat sinergi antara Nasyiatul Aisyiyah dan Pemuda Muhammadiyah yang saling menguatkan. Inilah wajah dakwah berkemajuan yang menggembirakan,” tuturnya.

Kehadiran Heri Sunaryo dari Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Banjarnegara, semakin mempertegas makna sinergitas antarlembaga otonom Muhammadiyah. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi terhadap semangat kolaboratif Nasyiatul Aisyiyah yang tidak hanya aktif dalam kegiatan sosial dan pendidikan, tetapi juga mampu menghadirkan dakwah melalui seni. “Pemuda dan Nasyiah adalah dua sayap muda yang saling menguatkan. Kolaborasi seperti ini harus terus hidup dalam setiap langkah dakwah berkemajuan,” ujarnya penuh optimisme.

Libatkan Juri Andal

Untuk menjaga kualitas penilaian dan profesionalisme lomba, PDNA Banjarnegara menghadirkan tiga juri handal dan berpengalaman di bidang olah vokal dan seni. Juri pertama adalah Asriana Laksana Anggreni, pendidik BA ‘Aisyiyah 1 Banjarnegara yang baru-baru ini menyabet Juara 3 Paduan Suara PGRI Tingkat Jawa Tengah. Juri kedua, Ernita Eka Wardhani, S.Pd., Gr., guru SMA Negeri 1 Purwanegara, dikenal berpengalaman menjadi juri berbagai ajang olah vokal dan literasi lintas kabupaten serta provinsi. Sementara juri ketiga, Hanum Kurnia Sari, adalah guru seni musik SMKN 2 Bawang sekaligus pencipta lagu yang aktif menginspirasi dunia pendidikan musik di Banjarnegara.

Melalui harmoni suara yang berpadu indah, Lomba Paduan Suara ini menjadi simbol kolaborasi manis antara Nasyiatul Aisyiyah dan Pemuda Muhammadiyah. Dari panggung dakwah yang bernada, lahir semangat baru untuk terus menggerakkan dakwah Islam berkemajuan dengan cara yang menggembirakan, santun, dan kreatif. PDNA Banjarnegara berharap kegiatan ini menjadi inspirasi bagi seluruh kader muda Muhammadiyah untuk terus bersinergi dalam mewujudkan masyarakat Islam yang sebenar-benarnya, dengan harmoni, kolaborasi, dan semangat kemajuan yang tidak pernah padam.

Tak hanya disaksikan secara langsung, lomba ini juga disiarkan melalui saluran YouTube, memberi kesempatan bagi masyarakat luas untuk turut menikmati lantunan syiar bernada dari para kader muda Nasyiah. Melalui kegiatan ini, PDNA Banjarnegara menunjukkan wajah dakwah berkemajuan yang segar, kreatif, dan inklusif bahwa seni dan dakwah dapat bersinergi indah dalam satu panggung penuh makna. Dari setiap nada yang mengalun, tumbuh semangat untuk terus menggerakkan dakwah Islam yang menyejukkan dan mempersatukan.

Kontributor: Siti Waryati

Editor: Dhimas

Mungkin Anda Suka